Tungkai pada Insecta

TUNGKAI
Tungkai atau kaki merupakan salah satu embelan pada bagian toraks serangga, selain sayap. tungkai serangga terdiri atas beberapa ruas (segmen). Ruas pertama disebut Koksa (coxa), merupakan bagian yang melekat langsung pada toraks, ruas kedua disebut trokhanter (trochanter), berukuran lebih pendek daripada koksa dan sebagian bersatu dengan ruas ketiga. Ruas ketiga disebut Femur, merupakan ruas yang terbesar. Selanjutnya, ruas keempat disebut dengan Tibia, biasanya lebih ramping tetapi kira-kira sama panjangnya dengan femur. pada bagian ujung tibia ini biasanya terdapat duri-duri tau taji. ruas terakhir disebut dengan Tarsus, tarsus biasnya terdiri dari atas 1-5 ruas. diujung ruas terakhir tarsus terdapat Pretarsus yang terdiri dari sepasang kuku tarsus. kuku tarsus disebut dengan Claw, diantara kuku terdapat struktur seperti bantalan yang disebut Arolium.
    Pada beberapa serangga, di bawah setiap kuku tarsus terdapat  struktur seperti bantalan yang dinamakan Pulvilus.pada tungkai serangga yang memiliki pulvilli, struktur diantara kuku biasnya dengan bentuk meruncing disebut dengan empodium.
   serangga dewasa dan beberapa serangga muda memilki tungkai pada bagian toraksnya. akan tetapi, terdapat serangga muda yang apodaus (tidak bertungkai), seperti pada larva lalat (sering disebut sebagai tempayak). Bahkan ada serangga dewasa yang tidak bertungkai secara jelas, misalnya kutu perisai betina. Sesungguhnya, tungkai serangga banyak yang mengalami modifikasi dari bentuk yang umum dengan fungsi pejalan, adapun beberapa tungkai pada serangga adalah sebagai berikut :
  • Tipe cursorial, adalah tungkai yang digunakan untuk berjalan dan berlari. Misalnya pada kecoa.


  • Tipe fossorial, adalah tungkai yang digunakan untuk menggali, ditandai dengan adanya kuku depan yang keras sekali. Misalnya tungkai depan orong-orong.
  • Tipe saltotorial, adalah tungkai yang berfungsi untuk meloncat, ditandai dengan pembesaran femur tungkai belakang. Misalnya pada belalang.

  • Tipe raptorial, adalah tungkai yang berfungsi untuk menangkap dan mencengkram mangsa, ditandai dengan pembesaran femur tungkai depan. Misalnya kaki depan belalang sembah.
  • Tipe natatorial, adalah tungkai yang berfungsi untuk berenang, ditandai dengan bentuk yang pipih serta adanya sekelompok "rambut-rambut renang" yang panjang. Misalnya pada kepinding kapal.

  • Tipe ambalatorial, adalah tungkai yang berfungsi untuk berjalan ditandai dengan femur dan tibia yang lebih panjang dari bagian tungkai lainnya. tungkai ini merupakan bentuk umum tungkai serangga.

   Tungkai pada beberapa jenis serangga memiliki struktur khusus yang sesuai dengan fungsinya. Beberapa struktur tersebut antara lain :
  • Kurubikulum terdapat pada tungkai lebah madu, merupakan wadah tepung sari.
  • Timpanum terdapat terdapat pada tibia tungkai depan dari belalang berantena panjang (Tettigonidae)dan jangkrik (Gryllidae). Alat tersebut berfungsi sebagai alat pendengar.
  • Pada berbagai jenis serangga terdapat berbagai tipe struktur alat indera pada tungkainya, Misalnya : Sesilli pada tarsi tungkai depan lalat rumah yang berfungsi untuk merasakan makanan.






Bunga Majemuk

Bunga Majemuk
Bunga majemuk adalah sekelompok kuntum bunga yang terangkai pada satu ibu tangkai bunga atau pada suatu susunan tangkai-tangkai bunga yang lebih rumit. Rangkaian bunga semacam ini sangat bervariasi, baik pada pola-pola dan kerapatan tangkai bunganya, kelengkapan bagian-bagian pendukungnya, duduk bunga pada tangkai (filotaksi, phyllotaxy) dan lain-lain. Susunan bunga majemuk juga biasa disebut dengan istilahperbungaan atau infloresens (inflorescence). Dalam percakapan sehari-hari, sebagian perbungaan disebut sebagai "bunga" saja (atau variasinya), terlebih bila susunannya rapat atau kuntum-kuntum bunganya kecil-kecil, seperti misalnya bunga kenikir dan bunga kelapa (disebut mayang).
Bagian-bagian
Bunga majemuk memiliki bagian-bagian yang bersifat seperti batang, seperti daun, serta bagian-bagian yang khas bunga, seperti mahkota bungaputik, dan benangsari.
Bagian-bagian yang bersifat seperti batang, misalnya:
·         Ibu tangkai bunga (peduncle, pedunculus), yakni tangkai utama yang mendukung keseluruhan bunga majemuk. Bagian ibu tangkai bunga di tengah-tengah perbungaan, di mana tangkai-tangkai bunga individual melekat, disebut rakis (rachis)
·         Tangkai bunga (pedicel, pedicellus), yakni tangkai masing-masing kuntum bunga individual, dan
·         Dasar bunga (receptacle, receptaculum), yakni ujung tangkai bunga yang mendukung bagian lain dari bunga.
Bagian-bagian yang bersifat seperti daun, misalnya:
·         Daun pelindung (bract, bractea), yakni daun yang pada ketiaknya muncul ibu tangkai bunga.
·         Daun tangkai (bracteole, bracteola), yakni daun (1–2 helai) yang muncul pada pangkai tangkai bunga.
·         Kelopak bunga (calyx), pada bunga-bunga tunggal/individual.
·         Seludang bunga (spatha), yakni daun pelindung besar yang menyelubungi seluruh bunga majemuk sebelum mekar, misalnya pada suku palem-paleman (Arecaceae).
·         Daun pembalut (involucre, involucrum), yakni sejumlah daun pelindung yang tersusun dalam lingkaran mengitari dasar bunga majemuk. Misalnya pada Asteraceae.
·         Daun kelopak tambahan (epicalyx), yakni sejumlah daun pelindung yang tersusun dalam lingkaran di bawah kelopak bunga. Misalnya pada marga Hibiscus.
Daun pelindung (bractea dan bracteola) bisa bervariasi bentuknya, mulai dari bentuk biasa sebagaimana daun normal, menyusut atau mengecil (rudimenter), atau menghilang. Perbungaan dengan daun-daun pelindung yang mengecil dan berbentuk khas disebutbracteate dan yang tanpa daun-daun pelindung disebut dengan istilah ebracteate. Perbungaan yang daun-daun pelindungnya serupa atau hampir serupa dengan daun normal disebut frondose.

Gambar skema perbungaan ebracteate


Contoh perbungaanebracteate pada bunga wisteria, Wisteria sinensis


Insecta




the special Species......>_<
foto menarik dan unik tentang kegemaran saya terhadap Insecta.......!!!!




sicantik ini apabila malu maka akan bersembunyi.......Unyu.
 
ini dia malu-malu tapi mau..>_<
inilah kecantikan hewan kecil...kecil-kecil tapi  menarik..